Rabu, 27 Agustus 2014

Scabies


Akhir libur lebaran yang lalu, saya, suami, sama LiLo terkena penyakit paling elite di dunia. Scabies. And you know we spent almost 2 juta buat ngobatin --' Diagnosa awal kami alergi. Uhm....agak ngeyel sih sama dokternya. Ya, saya memang alergian. LiLo ikut alergi masih mungkin. Tapi suami?! Kok agak impossible. Diet keju, Coklat, makanan laut nggak ngefek. Akhirnya ke Husada Utama ketemu dokter Ni Putu, alhamdulillah cocok. Memalukan memang. Jaman millennium kena scabies.

Scabies itu penyakit kulit yang disebabkan tungau. Gejala yang nampak gatal dan nampak kemerahan pada permukaan kulit. Biasanya bisa mengakibatkan infeksi sekunder karena bakteri. Yoi... Gatel, digaruk, dan yang dibuat garuk ga bersih.

Karena kami ga yakin kenanya dimana, ya acara bersih rumah. Segala macam korden, sprei dicucui. Tempat duduk, kasur disedot debu. Selain salep dari dokter, sinar matahari jam 09.00-10.00 bisa mematikan telur scabies yang bersarang di epidermis kulit.

Udahlah ya....namanya sakit walo cuma gatel itu juga bikin esmoni eslilin dll. Sehat itu anugerah yang musti dijaga.








Tidak ada komentar: