Minggu, 06 Oktober 2013

Nyuci, yuk!

Ya ampunnnn! Nyuci bajunya anak-anak bujang ini PR bener ternyata. Kena noda makanan, kotoran karena merangkak di bawah kolonglah, Duh!! Ini mereka belum main bola. Kena lumpur, tanah. Halah! Lha kepiye terus nasibku? *nangis di bahu Teuku Wisnu* *maafkan saya mas Sugik* Padahal kulit bayi lebih sensitif dari kulit orang dewasa, mo pake pemutih ntar kulitnya ngga tahan.

Kayak kemarin, alpukat Logan jatoh tapi tetep aja diterjang sama Liam. Walhasil sukses jembret di dengkulnya. Nambah PR emaknya buat mencuci *peluk Teuku Wisnu* Untung ada Teuku Wisnu Rinso cair. Buka-buka tips dari miss Resik kalo Rinso cair merupakan detergen all in one, karena memiliki 5 kelebihan dibanding deterjen bubuk biasa. Apa itu ?

1. Dapat dioleskan langsung di atas noda membandel pada pakaian untuk meningkatkan daya pembersih pada saat proses perendaman.
2. Busanya lebih banyak daripada detergen biasa yang membuat Rinso cair mampu membersihkan lebih efektif.
3. Tidak ada sisa butir-butir detergen setelah proses pencucian seperti yang umumnya terjadi pada detergen bubuk
4. Rinso cair lembut di tangan
5. Wangi
6. Harganya terjangkau *uhukkk*

Jadi kupraktekin langsung buat membereskan noda alpukat di celana Liam.


1. Cukup diolesi Rinso cair bagian yang bernoda

2. Kucek-kucek
 
3. Larutkan 1 tutup botol Rinso cair ke dalam 10 L air (untuk 20 pakaian) karena ini baju anak-anak, aku pake 1/2nya
4. Rendam 30 menit
5. Nyuci biasa trus bilas sampai bersih
6. Jemur deh

Pemakaian Rinso cair ini lebih hemat daripada detergen bubuk. Kalo bubuk kan suka nambahin beberapa kali ke bak cucian di saat proses mencuci. Rinso cair 2x lebih efektif, meresap lebih ke dalam serat kain saat perendaman, untuk seluruh cucian sehari-hari. Ah, mama happy, nih. Hemat plus bersih *glendotan ke Teuku Wisnu* *dikeplak Shireen Sungkar*

Tidak ada komentar: