Gelas kosong itu pilihannya ada dua. Dibiarkan kosong atau terisi. Sesederhana itu harusnya hidup, bukan? Hmmm.... sederhana kalo memilih mengisinya dengan air kebaikan, bukan air keburukan. Mengapa? Paling nggak kalo luber bisa membawa manfaat untuk yang lain, bukan justru membasahinya saja dan berujung merusak keindahan.
Sederhana. Sesederhana gambar di atas yang saya edit 'cuma' pake Line Camera. Tapi nggak bisa sesederhana itu nyatanya. Jempol segede gaban buat ngedit di layar sentuh :))
Sesederhana niat yang terucap, namun butuh keteguhan hati ketika ingin mewujudkan niatan.
Sesederhana menganggap pantas, namun sulit ketika harus koreksi diri ini pantas atau tidak.
Sesederhana.....ah....
Jadi, ketika harus memilih membayar kewajiban hutang terlebih dahulu atau pergi beribadah umroh?
Harusnya jawabannya sederhana. Namun banyak pilihan jawaban yang membuatnya tidak sederhana.
Ahhhh.....
Semoga niatan selalu bisa sebening air yang membawa manfaat.
*Renungan diri seraya berpikir yang susah dinalar*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar