Jumat, 10 Juni 2011

Disebut Erotomania


Semalam ngobrol sama Anas tentang akun fiktif. Alkisah, Anas punya kawan...kawannya itu mengaku berpacaran dengan, tarulah kata namanya Jery. Si Jery mempunyai akun FB maupun twitter yang dijalankan secara aktif. Sound normal?! Yes. Sampai terbongkarlah kalo Jery itu fiktif, alias nggak ada beneran dalam kehidupan sehari-hari. Sosok Jery hanyalah sosok yang dibuat sama kawannya Anas. 

Lalu cerita kedua, kawan yang lainnya mengaku backstreet dengan koleganya di kantor. Ternyata mereka nggak ada hubungan apa-apa. Hanya sebatas teman kantor saja.

Termasuk gejala apakah ini? Si Anas bilang, ini semacam psychological disorder. Erotomania (macam nama band saja).

Googling mencari-cari apa itu Erotomania. Erotomania atau biasa dikenal dengan sebutan de Clerambault’s syndrome merupakan suatu bentuk gangguan kepribadian dimana para penderitanya memiliki keyakinan bahwa ada seseorang, biasanya yang memiliki status sosial lebih tinggi (selebritis, bintang rock, orang terkenal, wanita sosialita, bos, dll), memendam perasaan cinta kepada si penderita, atau mungkin memiliki suatu bentuk hubungan intim. (Lha, kok erotomania agak tumpang tindih dengan sifat Gede Rasa).

Para penderita selalu yakin bahwa subjek dari delusi mereka secara rahasia menyatakan cinta mereka dengan isyarat halus seperti bahasa tubuh, pengaturan perabot rumah, atau dengan cara lain yang kemungkinan tidaklah mungkin (jika yang menjadi sasaran adalah seorang public figure maka akan diartikan secara salah oleh penderita, terhadap sesuatu yang tertulis dalam media massa tentang orang tersebut). Sering kali orang yang menjadi objek dalam delusi, hanya memiliki sedikit sekali hubungan atau bahkan tidak berhubungan sama sekali dengan sang penderita. Walau demikian sang penderita tetap percaya bahwa sang objek-lah yang memulai semua hubungan khayal itu. Delusi Erotomania sering ditemukan dalam sebuah gejala awal dari sebuah gangguan delusional atau dalam konteks Skizofrenia. *serem*

Kenapa seseorang bisa menderita penyakit ini? Kurangnya perhatian yang diterima semasa kecil bisa jadi penyebab. ketika masa kecil seseorang merasa dirinya adalah seorang loser, hal itu juga bisa pemicu penyakit jiwa ini. Namun sering gagalnya seseorang dalam membina hubungan bisa jadi memperkuat timbulnya penyakit ini. (Yang terakhir jleb banget) *melet*

Mengapa kaum wanita bisa terjebak ke dalam penyakit ini? Karena wanita secara naluriah senang merasa dibantu. Sifat alami wanita yang lebih peka dan sensitif membuat mereka merasa membutuhkan bantuan, walau tak mengungkapkannya secara eksplisit. *Glodak*

Btw, masih normal, kan, cara saya ngefans sama mas Sugik? *Gubrak*

*Info from http://www.psigoblog.com/2009/05/erotomania.html
http://exploreyourbrain.com/forum/viewthread.php?thread_id=3139

1 komentar:

Anastasia mengatakan...

Aku ceritain garis besarnya doang sih kak. Aslinya jauh lebih ngenes. Enggak tau apa yang ada di pikiran temen-temenku itu.

Smoga kadar ngefansku sm densu msh wajar ;p *ngikik*